Tetap Bugar di Kala Haid
Bagi banyak wanita, masa datang bulan merupakan masa yang paling menyiksa. Namun sakit tersebut bisa dikurangi dengan cara yang tergolong sederhana.
Ketika menjelang haid, wanita selalu merasakan perubahaan mood, keram dan pegal-pegal, diare atau konstipasi (susah buang air besar), jerawat, dan kelelahan. Sebagian besar dari gejala-gejala tersebut mengarah pada apa yang disebut premenstrual syndrome (PMS).
Sakit saat menstruasi memang sering dialami oleh kebanyakan wanita. Hal itu lumrah saja, karena saat itu terjadi pelepasan endometrium (selaput lendir rahim) disertai pendarahan yang dikeluarkan lewat vagina. Selain tidak nyaman, gangguan masa menstruasi ini tentu amat mengurangi aktifitas dan produktifitas Anda. Bagaimana cara mengatasinya?
Sejumlah pakar menyarankan Anda untuk mengubah 'sedikit' gaya hidup Anda. Samantha Brody, N.D, yang juga seorang dokter spesialis kesehatan wanita di Portland, Oregon, menyatakan agar melakukan diet yang banyak mengandung buah-sayur mayur dan serat.
Makanan yang mengandung kedelai, seperti tahu, miso dan susu kedelai dapat membantu tubuh mengatasi perubahan hormonal selama siklus menstruasi. Anda juga harus mengurangi konsumsi garam dan gula. Olahraga teratur juga akan bermanfaat untuk mengendalikan PMS.
Olahraga apa yang bisa dilakukan di kala haid?
Jogging dan Bersepeda
Jogging dan bersepeda Setidaknya 2 sampai 3 kali dalam seminggu bisa mengurangi derita karena haid. Lakukanlah selama 20 menit.
Aerobik
Aerobik dapat meningkatkan denyut jantung sehingga membuat Anda berkeringat. Kadar endorfin dalam tubuh akan meningkat, sehingga bisa membunuh nyeri alami dalam tubuh. P)lepasan endorfin akan membantu mengurangi nyeri kram saat menstruasi.
Untuk mengurangi nyeri saat menstruasi, lakukanlah olahraga secara teratur, tidak hanya di kala haid saja. Dengan berolahraga secara teratur, tubuh Anda akan tetap fit dan sehat. Bila perlu konsultasikanlah pada dokter Anda sebelum melakukan latihan. Selamat mencoba! ***
Sumber : sahabat Nestle
Ketika menjelang haid, wanita selalu merasakan perubahaan mood, keram dan pegal-pegal, diare atau konstipasi (susah buang air besar), jerawat, dan kelelahan. Sebagian besar dari gejala-gejala tersebut mengarah pada apa yang disebut premenstrual syndrome (PMS).
Sakit saat menstruasi memang sering dialami oleh kebanyakan wanita. Hal itu lumrah saja, karena saat itu terjadi pelepasan endometrium (selaput lendir rahim) disertai pendarahan yang dikeluarkan lewat vagina. Selain tidak nyaman, gangguan masa menstruasi ini tentu amat mengurangi aktifitas dan produktifitas Anda. Bagaimana cara mengatasinya?
Sejumlah pakar menyarankan Anda untuk mengubah 'sedikit' gaya hidup Anda. Samantha Brody, N.D, yang juga seorang dokter spesialis kesehatan wanita di Portland, Oregon, menyatakan agar melakukan diet yang banyak mengandung buah-sayur mayur dan serat.
Makanan yang mengandung kedelai, seperti tahu, miso dan susu kedelai dapat membantu tubuh mengatasi perubahan hormonal selama siklus menstruasi. Anda juga harus mengurangi konsumsi garam dan gula. Olahraga teratur juga akan bermanfaat untuk mengendalikan PMS.
Olahraga apa yang bisa dilakukan di kala haid?
Jogging dan Bersepeda
Jogging dan bersepeda Setidaknya 2 sampai 3 kali dalam seminggu bisa mengurangi derita karena haid. Lakukanlah selama 20 menit.
Aerobik
Aerobik dapat meningkatkan denyut jantung sehingga membuat Anda berkeringat. Kadar endorfin dalam tubuh akan meningkat, sehingga bisa membunuh nyeri alami dalam tubuh. P)lepasan endorfin akan membantu mengurangi nyeri kram saat menstruasi.
Untuk mengurangi nyeri saat menstruasi, lakukanlah olahraga secara teratur, tidak hanya di kala haid saja. Dengan berolahraga secara teratur, tubuh Anda akan tetap fit dan sehat. Bila perlu konsultasikanlah pada dokter Anda sebelum melakukan latihan. Selamat mencoba! ***
Sumber : sahabat Nestle
0 Comments:
Post a Comment
<< Home